Di era globalisasi teknologi dan informasi seperti sekarang ini internet sudah menjadi bagian yang sulit dipisahkan dari kehidupan kita sehari-hari. Bagi sebagian besar manusia yang hidup di zaman now lebih penting beli kuota dari pada beli buku, bahkan rela perut keroncongan daripada tidak bisa internetan.

Pengertian Internet yang benar


Jika menurut anda internet itu penting, alangkah baiknya jika sedikit mengenal apa itu internet dan bagaimana sejarah munculnya internet di muka bumi ini.

Pengertian Internet

Karena internet ini masih tergolong ilmu baru dan ditambah lagi perkembangan internet yang dinamis maka banyak pengertian internet yang beredar saat ini. Berikut ini adalah beberapa pengertian internet sesuai dengan sudut pandang dan persepsi masing-masing:

Menurut Ahmadi dan Hermawan (2013:68): Internet adalah komunikasi jaringan komunikasi global yang menghubungkan seluruh komputer di dunia meskipun berbeda sistem operasi dan mesin.

Menurut Termas Media: interconnection network (internet) adalah sistem global dari seluruh jaringan komputer yang saling terhubung.

Menurut Wikipedia: Internet adalah seluruh jaringan komputer yang saling terhubung menggunakan standar sistem global Transmission Control Protocol/Internet Protocol (TCP/IP) sebagai protokol
pertukaran paket (packet switching communication protocol) untuk melayani miliaran pengguna di seluruh dunia.

Pengertian Internet secara Bahasa

Kata Internet merupakan kependekan dari kata "Interconnection" dan "Network".
Kata Interconnection itu merupakan gabungan dari kata "Inter" dan Connection".
Inter (bahasa latin) yang berarti "antara", dan Connection berarti sambungan atau koneksi.

Network merupakan gabungan dari kata "Net" yang berarti jaringan, dan "Work" berarti kerja, sehingga Network bisa diartikan sebagai "jaringan kerja".

Dengan demikian menurut Pakar Tutorial: 
Internet adalah jaringan kerja yang menghubungkan berbagai jenis perangkat (server, komputer, laptop, tablet, handphone, dll.) di seluruh dunia yang bisa saling berkomunikasi dan berbagi data.

Karena internet melibatkan berbagai jenis komputer serta topologi jaringan yang berbeda, maka dalam mengatur integrasi dan komunikasi jaringan, digunakan standar protokol internet yaitu TCP/IP. 

TCP (Transmission Control Protocol) bertugas untuk memastikan bahwa semua sambungan atau koneksi bekerja dengan baik, sedangkan IP (Internet Protocol) bertugas untuk mentransmisikan paket data dari satu perangkat ke perangkat lainnya (atau dari komputer ke komputer lainnya).

Sejarah Internet

Internet pertama kali muncul yaitu di Amerika Serikat tujuan awalnya untuk kepentingan militer. Kemunculan internet di Amerika Serikat tidak lepas dari situasi perang dingin antara Amerika Serikat dengan Uni Soviet (sekarang Rusia). Dengan keberhasilan Uni Soviet meluncurkan roket luar angkasa pada tahun 1957, Amerika Serikat merasa kalah dalam perkembangan teknologi. Jadi mereka perlu meningkatkan teknologinya demi menyaingi dan mewaspadai akan serangan roket nuklir Uni Soviet jika diarahkan ke negaranya.

Maka pada tanggal 7 Februari 1958 Amerika Serikat melalui Departemen Pertahanan Amerika Serikat membentuk badan yaitu DARPA (Defense Advanced Research Projects Agency) yang bertugas melakukan penelitian untuk membuat jaringan antara komputer di beberapa titik lokasi penting di negara tersebut.



Pada tahun 1969 proyek ARPA berhasil membentuk jaringan komputer di beberapa titik, dan jaringan komputer tersebut diberinama ARPANET (Advanced Research Project Agency Network), di mana mereka mendemonstrasikan bagaimana penggunaan hardware dan software komputer yang berbasis UNIX,

Pada saat itu jaringan komputer ARPANET dengan menggunakan media saluran telepon. Proyek ARPANET merancang bentuk jaringan dengan kekuatan seberapa besar informasi yang dapat dipindahkan. Dan akhirnya semua standar yang mereka tentukan menjadi cikal bakal pembangunan protokol baru yang sekarang dikenal sebagai TCP/IP.

Pada mulanya ARPANET hanya menghubungkan 4 titik saja yaitu Stanford Research Institute, University of California, Santa Barbara, University of Utah, di mana mereka membentuk satu jaringan terpadu pada tahun 1969.

Barulah pada Oktober 1972 ARPANET diperkenalkan pada publik dan setelah itu proyek ini berkembang pesat di seluruh Amerika Serikat, dan semua universitas di negara tersebut ingin
bergabung, sehingga ARPANET kesulitan untuk mengaturnya.

Oleh sebab itu ARPANET dipecah manjadi dua, yaitu "MILNET" untuk keperluan militer dan "ARPANET" baru yang lebih kecil untuk keperluan non-militer seperti, universitas-universitas. 

Setelah ditemukan teknologi untuk mengatur lalu-lintas data jaringan yang lebih canggih, akhirnya kedua jaringan antara MILNET dan ARPANET digabungkan kembali dengan nama DARPA Internet.

Nama DARPA Internet akhirnya disederhanakan lagi menjadi Internet hingga sekarang.

logo internet png


Negara asing yang pertama bergabung dengan Internet adalah Inggris.

Sejarah Internet di Indonesia

Sejarah internet Indonesia dimulai pada awal tahun 1990-an. Saat itu jaringan internet di Indonesia lebih dikenal sebagai paguyuban network, di mana semangat kerjasama, kekeluargaan dan gotong royong sangat hangat dan terasa di antara para pelakunya. 

Agak berbeda dengan suasana Internet Indonesia pada perkembangannya kemudian yang terasa lebih komersial dan individual di sebagian aktivitasnya, terutama yang melibatkan perdagangan Internet. Sejak 1988, ada pengguna awal Internet di Indonesia yang memanfaatkan dan untuk mengakses internet.

Berdasarkan catatan Whois ARIN dan APNIC, protokol Internet (IP) pertama dari Indonesia, UI-NETLAB (192.41.206/24) didaftarkan oleh Universitas Indonesia pada 24 Juni 1988. 

RMS Ibrahim, Suryono Adisoemarta, Muhammad Ihsan, Robby Soebiakto, Putu, Firman Siregar, Adi Indrayanto, dan Onno W. Purbo merupakan beberapa nama pada awal pembangunan Internet Indonesia sekitar tahun 1992 hingga 1994. Mereka telah mengontribusikan keahlian dan dedikasinya dalam membangun jaringan komputer di Indonesia.

Internet Service Provider Indonesia
Pada sekitar tahun 1994 mulai beroperasi IndoNet yang dipimpin oleh Sanjaya. IndoNet merupakan ISP komersial pertama Indonesia. Pada waktu itu pihak POSTEL belum mengetahui tentang bisnis Internet dan masih sedikit sekali pengguna Internet di Indonesia. 

Sambungan awal ke Internet dilakukan menggunakan dial-up oleh IndoNet. Lokasi IndoNet masih di daerah Rawamangun Jakarta di kompleks dosen UI. Akses awal di IndoNet mula-mula memakai mode teks dengan shell account, browser lynx, dan klien surel pine serta chatting dengan conference pada server AIX. Pada tahun 1995, pemerintah Indonesia melalui Departemen Pos Telekomunikasi menerbitkan izin untuk ISP yang diberikan kepada IndoNet yang dipimpin oleh Sanjaya dan Radnet pimpinan BRM.

Mulai 1995 beberapa BBS di Indonesia seperti Clarissa menyediakan jasa akses Telnet ke luar negeri. Dengan memakai remote browser Lynx di AS, maka pemakai Internet di Indonesia bisa akses Internet (HTTP).

Perkembangan terakhir yang perlu diperhitungkan adalah trend ke arah e-commerce dan warung internet yang satu dan lainnya saling menunjang membuahkan masyarakat Indonesia yang lebih solid di dunia informasi. Rekan-rekan e-commerce membangun komunitasnya di beberapa milis.

Demikian informasi singkat tentang Internet dan sejarah perkembangannya. Semoga informasi bermanfaat.

Terimakasih sudah mampir ke blog Pakar Tutorial di www.bosstutorial.com

Di era globalisasi teknologi dan informasi seperti sekarang ini internet sudah menjadi bagian yang sulit dipisahkan dari kehidupan kita sehari-hari. Bagi sebagian besar manusia yang hidup di zaman now lebih penting beli kuota dari pada beli buku, bahkan rela perut keroncongan daripada tidak bisa internetan.

Pengertian Internet yang benar


Jika menurut anda internet itu penting, alangkah baiknya jika sedikit mengenal apa itu internet dan bagaimana sejarah munculnya internet di muka bumi ini.

Pengertian Internet

Karena internet ini masih tergolong ilmu baru dan ditambah lagi perkembangan internet yang dinamis maka banyak pengertian internet yang beredar saat ini. Berikut ini adalah beberapa pengertian internet sesuai dengan sudut pandang dan persepsi masing-masing:

Menurut Ahmadi dan Hermawan (2013:68): Internet adalah komunikasi jaringan komunikasi global yang menghubungkan seluruh komputer di dunia meskipun berbeda sistem operasi dan mesin.

Menurut Termas Media: interconnection network (internet) adalah sistem global dari seluruh jaringan komputer yang saling terhubung.

Menurut Wikipedia: Internet adalah seluruh jaringan komputer yang saling terhubung menggunakan standar sistem global Transmission Control Protocol/Internet Protocol (TCP/IP) sebagai protokol
pertukaran paket (packet switching communication protocol) untuk melayani miliaran pengguna di seluruh dunia.

Pengertian Internet secara Bahasa

Kata Internet merupakan kependekan dari kata "Interconnection" dan "Network".
Kata Interconnection itu merupakan gabungan dari kata "Inter" dan Connection".
Inter (bahasa latin) yang berarti "antara", dan Connection berarti sambungan atau koneksi.

Network merupakan gabungan dari kata "Net" yang berarti jaringan, dan "Work" berarti kerja, sehingga Network bisa diartikan sebagai "jaringan kerja".

Dengan demikian menurut Pakar Tutorial: 
Internet adalah jaringan kerja yang menghubungkan berbagai jenis perangkat (server, komputer, laptop, tablet, handphone, dll.) di seluruh dunia yang bisa saling berkomunikasi dan berbagi data.

Karena internet melibatkan berbagai jenis komputer serta topologi jaringan yang berbeda, maka dalam mengatur integrasi dan komunikasi jaringan, digunakan standar protokol internet yaitu TCP/IP. 

TCP (Transmission Control Protocol) bertugas untuk memastikan bahwa semua sambungan atau koneksi bekerja dengan baik, sedangkan IP (Internet Protocol) bertugas untuk mentransmisikan paket data dari satu perangkat ke perangkat lainnya (atau dari komputer ke komputer lainnya).

Sejarah Internet

Internet pertama kali muncul yaitu di Amerika Serikat tujuan awalnya untuk kepentingan militer. Kemunculan internet di Amerika Serikat tidak lepas dari situasi perang dingin antara Amerika Serikat dengan Uni Soviet (sekarang Rusia). Dengan keberhasilan Uni Soviet meluncurkan roket luar angkasa pada tahun 1957, Amerika Serikat merasa kalah dalam perkembangan teknologi. Jadi mereka perlu meningkatkan teknologinya demi menyaingi dan mewaspadai akan serangan roket nuklir Uni Soviet jika diarahkan ke negaranya.

Maka pada tanggal 7 Februari 1958 Amerika Serikat melalui Departemen Pertahanan Amerika Serikat membentuk badan yaitu DARPA (Defense Advanced Research Projects Agency) yang bertugas melakukan penelitian untuk membuat jaringan antara komputer di beberapa titik lokasi penting di negara tersebut.



Pada tahun 1969 proyek ARPA berhasil membentuk jaringan komputer di beberapa titik, dan jaringan komputer tersebut diberinama ARPANET (Advanced Research Project Agency Network), di mana mereka mendemonstrasikan bagaimana penggunaan hardware dan software komputer yang berbasis UNIX,

Pada saat itu jaringan komputer ARPANET dengan menggunakan media saluran telepon. Proyek ARPANET merancang bentuk jaringan dengan kekuatan seberapa besar informasi yang dapat dipindahkan. Dan akhirnya semua standar yang mereka tentukan menjadi cikal bakal pembangunan protokol baru yang sekarang dikenal sebagai TCP/IP.

Pada mulanya ARPANET hanya menghubungkan 4 titik saja yaitu Stanford Research Institute, University of California, Santa Barbara, University of Utah, di mana mereka membentuk satu jaringan terpadu pada tahun 1969.

Barulah pada Oktober 1972 ARPANET diperkenalkan pada publik dan setelah itu proyek ini berkembang pesat di seluruh Amerika Serikat, dan semua universitas di negara tersebut ingin
bergabung, sehingga ARPANET kesulitan untuk mengaturnya.

Oleh sebab itu ARPANET dipecah manjadi dua, yaitu "MILNET" untuk keperluan militer dan "ARPANET" baru yang lebih kecil untuk keperluan non-militer seperti, universitas-universitas. 

Setelah ditemukan teknologi untuk mengatur lalu-lintas data jaringan yang lebih canggih, akhirnya kedua jaringan antara MILNET dan ARPANET digabungkan kembali dengan nama DARPA Internet.

Nama DARPA Internet akhirnya disederhanakan lagi menjadi Internet hingga sekarang.

logo internet png


Negara asing yang pertama bergabung dengan Internet adalah Inggris.

Sejarah Internet di Indonesia

Sejarah internet Indonesia dimulai pada awal tahun 1990-an. Saat itu jaringan internet di Indonesia lebih dikenal sebagai paguyuban network, di mana semangat kerjasama, kekeluargaan dan gotong royong sangat hangat dan terasa di antara para pelakunya. 

Agak berbeda dengan suasana Internet Indonesia pada perkembangannya kemudian yang terasa lebih komersial dan individual di sebagian aktivitasnya, terutama yang melibatkan perdagangan Internet. Sejak 1988, ada pengguna awal Internet di Indonesia yang memanfaatkan dan untuk mengakses internet.

Berdasarkan catatan Whois ARIN dan APNIC, protokol Internet (IP) pertama dari Indonesia, UI-NETLAB (192.41.206/24) didaftarkan oleh Universitas Indonesia pada 24 Juni 1988. 

RMS Ibrahim, Suryono Adisoemarta, Muhammad Ihsan, Robby Soebiakto, Putu, Firman Siregar, Adi Indrayanto, dan Onno W. Purbo merupakan beberapa nama pada awal pembangunan Internet Indonesia sekitar tahun 1992 hingga 1994. Mereka telah mengontribusikan keahlian dan dedikasinya dalam membangun jaringan komputer di Indonesia.

Internet Service Provider Indonesia
Pada sekitar tahun 1994 mulai beroperasi IndoNet yang dipimpin oleh Sanjaya. IndoNet merupakan ISP komersial pertama Indonesia. Pada waktu itu pihak POSTEL belum mengetahui tentang bisnis Internet dan masih sedikit sekali pengguna Internet di Indonesia. 

Sambungan awal ke Internet dilakukan menggunakan dial-up oleh IndoNet. Lokasi IndoNet masih di daerah Rawamangun Jakarta di kompleks dosen UI. Akses awal di IndoNet mula-mula memakai mode teks dengan shell account, browser lynx, dan klien surel pine serta chatting dengan conference pada server AIX. Pada tahun 1995, pemerintah Indonesia melalui Departemen Pos Telekomunikasi menerbitkan izin untuk ISP yang diberikan kepada IndoNet yang dipimpin oleh Sanjaya dan Radnet pimpinan BRM.

Mulai 1995 beberapa BBS di Indonesia seperti Clarissa menyediakan jasa akses Telnet ke luar negeri. Dengan memakai remote browser Lynx di AS, maka pemakai Internet di Indonesia bisa akses Internet (HTTP).

Perkembangan terakhir yang perlu diperhitungkan adalah trend ke arah e-commerce dan warung internet yang satu dan lainnya saling menunjang membuahkan masyarakat Indonesia yang lebih solid di dunia informasi. Rekan-rekan e-commerce membangun komunitasnya di beberapa milis.

Demikian informasi singkat tentang Internet dan sejarah perkembangannya. Semoga informasi bermanfaat.

Terimakasih sudah mampir ke blog Pakar Tutorial di www.bosstutorial.com
Thanks for reading: Sejarah Awal Mula Internet dan Perkembangannya